Sabtu, 05 Maret 2016

Kumpulan Kutipan Untuk Direnungkan .

KAABAH                            Kaabah Perjanjian Baru Dalam Sorga.
   Kaabah Perjanjian Baru: Ibrani 8:1,2 "Inti segala yang kita bicarakan itu ialah: kita mempunyai Imam Besar yang demikian, yang duduk disebelah kanan takhta yang Maha Besar di Sorga. Dana yang melayani ibadah ditempat kudus, yaitu didalam kemah sejati, yang didirikan oleh Tuhan dan bukan oleh manusia (didirikan/was pitched by man), dibangun oleh manusia. In the sanctuary of the first covenant, the earthly priest, ministers at God's right hand. One sanctuary was on earth, the other is in heaven". E.G. White, Christ in His sanctuary, Pacific Press Asso. hlm.90.
KAABAH                             HUBUNGAN
   "Mengapa Allah mau agar orang Israel membangun Bait Suci? Keluaran 25:8 "buatlah tempat kudus bagi-Ku".
*Disediakan untuk suatu pusat penyembahan yang kelihatan untuk Allah yang benar, dan suatu benteng pertahanan terhadap penyembahan banyak ilah dari orang-orang kafir.
*Itu membawa Allah dekat kepada umat-Nya dan membuat hadirat-Nya diantara mereka menjadi nyata(real).
*Ini juga suatu perlindungan terhadap penyembahan berhala (Kel.29:43,45; Bil.35:34).
                                 Bible Commentary Jilid 3, hlm 635.


"Supaya Aku diam ditengah-tengah mereka". Bhs Ibrani untuk diam adalah: shakan--to be a permanent resident in a community. Berhubungan dengan kata: SHEKINAH --lambang hadirat Ilahi(Keluaran 25:22).


   Mengapa Allah mau hidup bersama umat-Nya?. Imamat 26:11,12--Kerinduan Allah untuk mempunyai hubungan positif dengan umat-Nya. "Agar suatu hubungan berhasil, manusia yang lemah perlu bertemu, bersosialisasi dan berkomunikasi dengan Allah. Allah mengetahui hal ini, dan Ia mengambil langkah pertama dalam berkomunikasi dengan kita dalam cara-cara yang kita mengerti".
                                 Bible Commentary, Jld.3, hlm.636.
   Mengapa Allah perlu membuat Kaabah di dunia?.
*MANUSIA JATUH DALAM DOSA.
  -Ciri dosa -->Adam dan Hawa bersembunyi setelah makan buah itu. Tetapi Allah mendekati Adam, karena dia adalah kepala keluarga. Pointnya disini adalah: Menggambarkan Allah yang mencari.
   Sebelum Adam dan Hawa jatuh kedalam dosa, mereka belum sadar betapa kejinya dosa itu, dan apa akibatnya dosa itu.
   Wahyu 13:8 "Dan semua orang yang diam diatas bumi akan menyembahnya, yaitu setiap orang yang namanya tidak tertulis sejak dunia dijadikan didalam kitab kehidupan dari Anak Doma, yang telah disembelih".
*Adam dan Hawa mengerti bahwa ini adalah LAMBANG. Anak Domba itu adalah Kristus yang harus mati karena mereka.  Yang pertama mati pada waktu manusia jatuh kedalam dosa ialah: Korban sembelihan.  Jadi : Betapa kejinya dosa itu (sehingga Anak Allah dikorbankan).
                                       ADAM,   BARU MELIHAT BETAPA KEJINYA DOSA:
   Waktu Allah menyodorkan akibat dosanya itu (yang pertama mati adalah korban sembelihan), maka Adam baru melihat betapa kejinya dosa itu. Jadi Anak Allah sudah dikorbankan sejak dunia ini dijadikan, yaitu yang dilambangkan oleh domba itu. (Wahyu 13:8).
                                       Gambar Kayu Palang sudah ada sejak awal kejadian.
Yesus mati untuk Adam (Wahyu 13:8)--Segera setelah Adam jatuh.  Jadi picture (gambar) kayu palang itu sudah ada sejak awal kejadian.  Pointnya disini ialah bahwa: Kita hidup adalah karena Rahmat. Kita ini meminjam.  Jadi Yesus sudah sediakan kuasa penebusan-Nya sebelumnya.
PENGINJILAN                                    Tidak Memilih Malaekat-malaekat.
   Sebagai perwakilan-Nya diantara manusia, Kristus tidak memilih malaikat-malaikat yang tidak pernah jatuh kedalam dosa, tetapi memilih manusia...Keilahian memerlukan kemanusiaan; karena diperlukan baik keilahian maupun kemanusiaan untuk membawa keselamatan kepada dunia..Kemanusiaan bergantung kepada kuasa Ilahi, Kristus tinggal di dalam hati oleh iman, dan melalui kerjasama dengan Ilahi, kemampuan manusia menjadi efisien bagi kebaikan".
                                        E.G. White, Alfa dan Omega, Jld.5 hlm.315,316.
RUMAH TANGGA                        Bagaimana Hubungan Pernikahan Bisa  Dikuatkan?
   *Menikahlah hanya dengan seorang percaya yang lain (2 Korintus 6:14-16).
   *Tetaplah setia satu sama lain (Ibrani 13:4).
   *Nyatakanlah kasih dan penghargaan kepada satu sama lain (Kid.7:1-9)
     Selama masing-masing anggota keluarga menuruti Firman, keluarga itu akan dikuatkan. Tidak akan ada percabulan dan perzinahan, poligami atau kecemaran pikiran. (Matius 5:27,28), tidak ada penyelewengan dari rencana Allah bagi keluarga itu.  Keluarga yang menghidupkan Firman Allah akan mengalami sukacita hadirat-Nya, ikatakan keluarga akan dikuatkan".
                                       Dipersatukan Oleh Firman Allah, Pekan doa thn.2001 hlm.26.
KEJUJURAN                             Dalam masalah dagang.
   "Jikalau saudara tidak jujur dalam masalah dagang, hal tersebut akan terbawa-bawa ke dalam agama, sehingga saudara akan nyata ringan pada timbangan rumah Allah pada hari Allah.
   Kekurangan ini akan menjadi kehinaan bagi iman saudara".
                                                    E.G. White, 2 Testimonies, hlm.83.
EVANGELISASI                       *Bersaksi
   Memang benar bahwa Kristus tidak mempunyai kaki kecuali kaki kita untuk menyampaikan pemberitaan-Nya. Ia tidak mempunyai tangan kecuali tangan kita untuk mengerjakan pekerjaan-Nya.
   Matius 28:19,20- Allah menyuruh kita untuk melakukan segala sesuatu yang dapat kita lakukan untuk menarik orang kepada-Nya.
   Lukas 9:23 -Kita haruslah menyerahkan diri sepenuhnya kepada Kristus agar kita menjadi saksi yang sukses.
   Lukas 12:48 (setengah yang terakhir).  Karena Tuhan telah memberikan kepada kita berkat-Nya yang limpah, maka Ia pun mengharapkan banyak dari kita.
   Wahyu 10:11 -Walaupun panggilannya adalah untuk Yohanes, kitapun dipanggil juga untuk bersaksi di bukit-bukit yang tinggi.
CHARLES LINDBERGH:                       Tanggapannya atas kebenaran.
   2 Tesalonika 2:10 "dengan rupa-rupa tipu daya jahat terhadap orang-orang yang harus binasa karena mereka tidak menerima dan mengasihi kebenaran yang dapat menyelamatkan mereka".
   *Waktu muda--Science adalah lebih penting bagi saya dari pada manusia atau Allah. Saya menyembah science. Tapi bertahun-tahun lamanya baru saya mengerti bahwa science adalah hanya fasal pertengahan dari Kejadian.  Sekarang baru saya mengerti bahwa kebenaran rohani adalah lebih penting bagi suatu bangsa dari pada mortar atau meriam yang ditaruh di setiap dinding kota.  Bila kebenaran rohani ditolak, cepat atau lambat peradaban akan hancur.  Kita harus mengasihi dan mengerti kebenaran rohani dan menerapkannya dalam kehidupan modern seperti saat ini".
                                                Ilustrasi No: 6947.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar