Senin, 09 Desember 2019

1. Alkitab Hanya Dongeng?


1.  ALKITAB HANYA DONGENG?
Pendahuluan:
   Sekali peristiwa seorang perwira tentara Inggeris mendapat tugas ke sebuah pulau di Pasific Selatan yang di huni/didiami oleh penduduk yang masih dinamakan Cannibal(biadab,pemakan orang).  Pada suatu hari di melihat seorang Kepala kampung yang sudah ubanan duduk di depan gubuknya yang primitif sambil membaca sebuah buku.  Perwira itu menanyakan kepada orang tua itu: Apa yang sedang dibacanya.
   Sambil mengangkat Alkitabnya, kepala kampung itu mengatakan dalam bahasa Inggeris menurut dialek di pulau itu:
   “ME READ GOD’S BOOK” (Saya sedang membaca buku Allah).
   “Rupanya engkau sudah ketinggalan zaman, pak”, jawab perwira itu. “Di negeri saya, kami tidak mempercayai lagi buku itu. Karena kami telah dapati bahwa buku itu hanya dongeng belaka”.  Kepala kampung itu berdiam sejenak, lalu menjawab: “Mungkin benar bahwa orang orang tidak lagi mempercayai Alkitab ini di tempat tuan, tetapi buku ini telah menjadikan saya menjadi orang yang baik. Sebelum buku ini datang ke pulau ini, saya biasa memakan orang putih seperti tuan.  Tetapi sekarang saya telah di obahkan oleh Alkitab ini, sehingga tidak lagi dianggap Cannibal (pemakan orang).  Tuan, apakah tuan lebih suka saya membuang buku ini dan tuan saya panggang dan makan?.
   Saudara-saudaraku,
   Berjuta-juta orang telah merasakan kuasa Alkitab dalam hidupnya. Salah satu sebab yang terutama sehingga ada yang mengatakan bahwa Alkitab itu DONGENG ialah: Karena TIDAK SETIA menyelidikinya.
   Adakah bukti yang menyatakan bahwa Alkitab itu bukannya dongeng melainkan buku yang benar2 HISTORIS, Authontic (diakui kepastiannya) dan yang di ILHAMKAN (Inspired)?.
   BODY:
   Mari kita buka Alkitab kita dalam Daniel Fsl.2:28 (baca). “Tetapi di sorga ada Allah yg.menyingkapan rahasia2; Ia telah memberitahukan kepada tuanku raja Nebukadnezar apa yang akan terjadi pada hari2 yang akan datang...”.
   Yang hendak saya tekankan disini ialah bahwa Alkitab sendiri menyatakan salah satu cirinya, yaitu: bahwa Ia dapat menyatakan hal2 yang terjadi pada masa yang akan datang. Dia dapat menyatakan mengenai hari kemudian.  Buku Daniel ini telah ada pada zaman hidupnya Yesus Kristus didalam dunia ini. Walaupun manusia modern yang paling skeptic (yang tak percaya Allah) sekalipun, mengakui bahwa buku Daniel ini sudah ada paling sedikit 100-200 tahun sebelum Yesus Kristus hidup di dunia ini.
   Para pemimpin Kristen berpendapat bahwa buku Daniel ini sudah ada 500 tahun sebelum Yesus.
   Daniel Fsl.2 ini menceritakan mengenai seorang raja dari Kerajaan Babilon yang bernama Nebuadnezar.  Arkheology(Ilmu penemuan benda2 purbakala) membuktikan bahwa di dekat Ishtar Gate pada reruntuhan kota Babylon, setelah digali, diketemukan sebanyak 300 cuneiform tablet (blok tanah liat yang bertuliskan tulisan2 berbentu paku).  Penemu blok2 tanah liat ini ditemukan oleh Tuan Robert Koldewey.  Dalam blok2 itu terdapat nama Raja Nebukadnezar.  Jelaslah bagi kita bahwa Raja Nebukadnezar yang diceritakan di dalam Fasal ini adalah seorang manusia historis, yang memerintah pada Kerajaan Dunia yang pertama.  Pada suatu malam Raja Nebukadnezar memikirkan nasib kerajaannya. Apakah yang akan terjadi dengan kerajaannya di kemudian hari?.  Secara tidak langsung untuk kepentingan kita, dan secara langsung untuk kepentingan Nebukadnezar dan umat Allah pada zaman-Nya, maka Allah telah memberikan sebuah mimpi yang luar biasa pentingnya kepada Raja ini.
   Setelah raja terbangun dari tidurnya, pikirannya sangat kusut/kacau.  Dia mengetahui bahwa ia telah bermimpi sebuah mimpi yang dahsyat dan penting sekali.  Tetapi herannya, dia tidak dapat mengingat apa yang telah di impikannya itu.
   Dengan segera di utusnya pegawai istana memanggil para sastrawan, ahli nujum, “tukang sulap” yang mengetahui hikmat rahasia, dan orang Kasdim. Setelah mereka datang, apakah yang dikatakan oleh raja itu?.  Baca Daniel 2:3,4.....
   Raja meminta supaya mereka memberitahukan apakah ARTI MIMPI ITU.  Namun, apakah hasilnya?.  Tentu saja mereka tidak dapat memberitahukannya.  Karena biasanya harus diberitahukan dahulu apa mimpi itu baru diminta artinya.
   Raja mulai menyadari bahwa rupanya orang2 besar ini telah menipu dia dengan mengatakan bahwa mereka mempunyai hubungan dengan dewa2 sehingga dapat memberitahukan arti mimpi, sedangkan kali ini mereka tidak sanggup. Dan semuanya selama ini tidak benar.  Padahal mereka telah diberi gaji untuk hal itu.  Raja Nebuadnezzar pun marah dan memerintahkan kepada panglimanya bernama Arioch supaya membunuh mereka semuanya.  Arioch pun mengumpulkan semua ahli2 yang ada di negeri Babylon supaya sekaligus dibunuh.  Pada waktu itu di Babel ada beberapa orang tawanan bangsa Yahudi. Diantara para tawanan ada Daniel dan 3 orang temannya yang sedang mengikuti pendidikan tinggi di Istana. Daniel pun ditangkap....
   Setelah mendengar sebabnya dia ditangkap, maka dia meminta waktu untuk berdoa bersama-sama teman2nya mengenai mimpi raja itu kepada Allah.  Maka mimpi itu pun dinyatakan Allah kepada Daniel.  Marilah kita perhatikan kata2 Daniel pada waktu ia menghadap raja.  Kita akan buka dalam Daniel 2:28 “Tetapi di sorga ada Allah yang menyingkapkan rahasia2, dst... Daniel meneruskannya lagi dalam Daniel 2:31-33.
   Kemudian didalam Dan.2:38 – “tuankulah kepala yang dari emas itu”.  Alangkah bangganya raja Babel itu dan betapa mulianya Babel itu.  Nebukadnezar mempunyai alasan yang tepat untuk membanggakan negara Babylon pada waktu itu, sebab Kerajaan Babylon pada saat itu merupakan kerajaan yang makmur dan jaya.  Jadi tepat dengan lambang emas itu.
   Kota Babil didirikan dengan megahnya pada zamannya.
   Panjang kota ini kurang lebih 4 km satu sisi, mempunyai pagar tembok kota yang tinggi dan tebal.  Pagar tembok itu dua lapis dan diantara pagar tembok ini terdapat parit.  Seorang penulis mengatakan bahwa mereka mempunyai persediaan makanan bagi 1000.000 penduduknya untuk cukup selama 20 tahun.
   Apakah Firman Tuhan selanjutnya mengenai Babil?.
   Mari kita baca Dan.2:39..”Tetapi sesudah tuanku akan muncul suatu kerajaan lain, yang kurang besar dari kerajaan tuanku,..dst.  Didalam Daniel Fsl.8 kita dapati ulangan ramalan kerajaan2 dunia ini.  Disitu diberikan nama kerajaan yang menggantikan Babil yaitu: MEDO PERSIA.
   Sejarah menyatakan bagaimana KORESY, raja Persia, menyerang Babil.  Pengepungan memakan waktu cukup lama.
   Kelihatannya seakan-akan kota Babil yang kuat dan mempunyai banyak persediaan makanan ini tidak pernah akan dapat dikalahkan.  Pada saat pasukan Persia mengadakan pengepungan ke kota Babil, BELSYAZAR masih sempat mengundang 1000 menterinya untuk suatu jamuan kerajaan yang mewah dan mulia (Daniel 5).  Penduduk kota Babil mengolok-olok pasukan Persia yang mengepung.
   Sejarah menceritakan bahwa mereka melemparkan keluar melalui tembok kota yang tinggi itu berton-ton makanan kepada musuh, untuk menunjukkan kepada pasukan yang mengepung kota bahwa penduduk kota mempunyai cukup persediaan, malahan berlebih-lebihan sehingga tidak menakuti pengepungan yang diadakan.
APAKAH NUBUATAN/RAMALAN ALLAH AKAN GAGAL?.
   Apakah kerajaan emas (Kepala patung) itu tidak jadi digantikan dengan kerajaan PERAK?.
   Pada suatu malam di luar kota Babil, Koresy dari Persia mengerahkan pasukannya untuk menggali lubang/canal dibagian hulu sungai Eufrat yang mengalir melalui kota Babil, dan mengalihkan air sungai itu ke danau buatan yang digali itu. 
   Kemudian sungai Eufrat pun kering.  Ini memungkinkan Koresy dan semua laskarnya memasuki kota, karena kebetulan pintu2 gerbang kota yang terdapat pada sepanjang tepi sungai itu berada di dalam keadaan terbuka, oleh karena mabuknya para pengawal.
   Demikianlah Babil Agung jatuh ke tangan sebuah kerajaan yang kurang mulia, karena Allah sudah katakan dalam Daniel 5:28 (Baca)....Demikianlah Kerajaan Perak yaitu Persia ini memerintah tahun 538 – 331 STM sampai munculnya seorang bernama Alexander The Great (Iskandar Zulkarnain).
   Hal ini menggenapkan sabda Allah yang antara lain mengatakan dalam Daniel 2:39: “Lalu suatu kerajaan lagi yakni yang ketiga, dari TEMBAGA...berkuasa atas seluruh bumi”.
   Saudara2 yang mempelajari Sejarah, tentu mengetahui dengan jelas negara manakah yang kemudian menggantikan dominasi Persia yang jaya. Tidak lain daripada GERIKA (YUNANI).
   Dengan satu jumlah tentara yang kecil dibandingkan dengan tentara Persia, Yunani mengakhiri kekuasaan Persia.  Akan tetapi kerajaan TEMBAGA (Yunani) ini pun tidak akan tetap berdiri sebagai kerajaan dunia, karena Alkitab mengatakan bahwa setelah yang ke tiga maka akan timbullah yang ke EMPAT.
   Hal ini dikatakan dalam Daniel 2:40 (Baca)...
   Peperangan di Pydna tahun 168 STM memindahkan pemerintahan dunia dari tangan Yunani kepada tangan Romawi.
   Tetapi, apakah yang terjadi kemudian?.  Selanjutnya Nabi Daniel mengatakan kepada raja Nebukadnezar, baca: Dan.2:41..
   Saudaraku,
   Tepatlah terjadi demikian. Hanya ada 4 pemerintahan dunia yang dapat disebut kerajaan dunia.  Dan tidak akan ada lagi kerajaan dunia yang ke 5.  Setelah Babil, Persia, Yunani dan Roma, maka timbullah kerajaan2 Eropa yang dilambangkan dengan 10 jari-jari kaki dari patung itu.  Di dalam Daniel Fsl.7 diramalkan bahwa 3 dari 10 kerajaan Eropa ini akan dilenyapkan.
   Dewasa ini kita masih dapat melihat tujuh kerajaan Eropa dari yang sepuluh itu :
   Alemani (Jerman); Anglo Saxons (Inggeris); Burgundians (Swiss); Franks(Prancis); Suevi (Portugal); Lombard (Italy); Visigoth (Spanyol).
   Tiga yang dilenyapkan diantara yang 10 ini ialah: Vandals, Heruli dan Ostrogoths.
   Pada tahun 476 T.M. bangsa2 yang dilambangkan dengan 10 jari-jari kaki itu mulai menguasai daerah kerajaan besi (Roma) di Eropa.  Mengenai kerajaan2 ini, Alkitab menyatakan satu fakta yang sampai sekarang ini tidak dapat dibantah.  Kita buka Daniel 2:42,43.  “TIDAK DAPAT DIPERSATUKAN”.
   Inilah 3 kata yang menyebabkan 3 bangsa2 daripada Perang Dunia I gagal dalam mempersatukan dunia.
   USAHA-USAHA YANG SUDAH DIADAKAN:
   Pada abad ke 8 Charlemagne mencoba menjadikan Eropa menjadi negara Kristen besar; tetapi ia gagal karena Alkitab sudah mengatakan: “Tidak dapat dipersatukan”.  Napoleon Bonaparte pada abad 19 menjelajah Eropa. Dia kalahkan Austria walaupun dengan tentaranya yang serba kekurangan. Alexandria jatuh kedalam tangannya.  Lalu meneroboslah ke Rusia. Tetapi Allah telah menurunkan salju yang dingin sehingga ia terpaksa kembali dengan 13.000 saja yang sisa dari 500 000 laskarnya.  Dia mencoba mempersatukan Eropa tetapi sekali lagi kebenaran Alkitab dinyatakan: “Tidak dapat dipersatukan”.
   Napoleon gagal di Waterloo pada tanggal 18 Juni 1815.  Pada abad ke 20 muncul Mussolini, Hitler, tetapi “tanah liat” tidak dapat dipersatukan.
KONKLUSI:
   Tetapi akan datang seorang raja dan pemimpin besar yang akan mempersatukan seluruh dunia dibawah satu bendera. SIAPAKAH DIA?.  Kita baca Daniel 2:44....
   Ada 3 perkara penting didalam ayat ini sbb:
a.   Hal ini akan terjadi “pada zaman raja itu” yaitu pada zaman kita ini.
b.  Tidak akan diserahkan kepada salah satu bangsa lain yang artinya: bahwa itu bukannya pemerintahan manusia melainkan pemerintahan Allah.
c.   Bila kerajaan Allah itu tiba, itu akan menghancurkan dan meniadakan semua.
   Kembali kepada mimpi Raja Nebukadnezar. Setelah raja melihat patung yang kepalanya EMAS, dadanya PERAK, perutnya TEMBAGA, betisnya BESI dan jari-jari kaki daripada campuran besi dan tanah liat; maka kita membaca lagi keterangan Daniel dalam Daniel 2:34,35.....
   Kalau dari kepala patung itu sampai dikakinya sudah dengan tepat digenapkan nubuatan2nya, tentu kita tidak ragu-ragu dan tidak ada alasan untuk ragu-ragu akan digenapkannya satu lagi yaitu: BATU yang menimpa patung itu.
   Dengan digenapkannya ramalan2 sejarah dunia ini dengan begitu tepat, mau tidak mau kita harus menaruh kepercayaan, paling sedikit penghargaan kepada Alkitab ini yang telah menunjukkan bukti di ubahkannya manusia pemakan orang menjadi PENCINTA musuh, di ubahkannya perampok dan penipu menjadi warga negara yang baik.  Dan diatas semuanya, biarlah kita sadari bahwa Alkitab adalah buku yang historis, autentik dan di ILHAMKAN, dan bukannya buku dongengan melainkan buku yang menyatakan HARI DEPAN kita dengan tepat.

Note:
Alkitab ditulis: 1500 BC – 96 AD (jangka 1600 tahun).
Buku I : 1400 BC dan terakhir: 100 AD.


PERSEPULUHAN


KADANG-KADANG SAYA BERPIKIR BAGAIMANA CARA BERTERIMAKASIH KEPADA-NYA

Gbr:  Planet:
   Planet bumi baru saja muncul dari tangan Pencipta dalam segala kesempurnaan (Gubahan Artist kawakan).
Gbr: Sinar matahari dan bunga.
   Keindahan sinar matahari terbit hanya dapat ditandingi oleh keindahan matahari terbenam.  Danau2 yang tenang. Bunga2 yang paling indah beraneka warna. Pohon2 besar.
Gbr: Buah-buahan.
   Cabang2 pohon buah2an terjuntai kebawah yang sarat dengan buahnya yang mengundang selera.  Burung2 dari setiap jenis memenuhi udara dengan nyanyian mereka yang gembira.
Gbr: Ikan—Sungai2 dan danau2 hidup dengan ikan2nya yang indah.  Alangkah indahnya Firdaus yang dinikmati Adam dan Hawa.
Gbr: Taman dan Kejadian 2:8...  Tetapi Allah ingin mewujudkan kasih-Nya dengan cara istimewa yang lain bagi Adam dan Hawa.”Tuhan Allah membuat taman. Disitulah ditempatkan-Nya manusia yang dibentuk-Nya itu”. (Kej.2:8).  Sebuah rumah taman tempat bagi Adam dan Hawa. Rumah yang paling menyenangkan di bumi tida akan dapat menyamai rumah taman asli itu!,
Gbr: Mesin Penghitung Uang.  Tidak ada Toserba (Toko/Pasar Serba Ada), tidak ada mesin penghitung uang di Eden àkarena Allah menyediakan makanan mereka.  (Dalam Kej.1:29, Allah memberikan buah2an dan biji2an menjadi makanan mereka).
   Adam dan Hawa menikmati kesehatan yang sempurna dan awet muda.  Mereka juga menikmati kasih yang sempurna satu dengan yang lain dan kasih kepada Allah. Dan Allah menginginkan supaya mereka membagikan kasih tersebut, karena Ia berfirman,”Beranak cuculah & bertambah banyak, penuhilah bumi”. (hafal ayat)...Kej.1:28.
Gbr: Adam & Hawa dan Kejadian 1:28.. 
   Kita melihat, Allah bermaksud supaya planet bumi didiami oleh satu keluarga besar yang berbahagia dan sehat.  Allah juga ingin memberi mereka suatu jabatan Tanggung jawab (tantangan) yang perlu untuk kesejahteraan manusia. “Berkuasalah atas ikan2 di laut dan burung2 di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi”.(Kej.1:28).  Dengan kata lain, Allah mempercayakan kepada mereka PENATAAN DUNIA-NYA.
   Karena Allah sendiri yang empunya semua, antara lain:
Gbr: Tangan pegang uang—Hagai 2:9—Kepunyaankulah....
Gbr: Kijang dan Maz.50:10,12....
Gbr: Ladang & Panen Buah: “Baik” , kata anda, “Aku bekerja dan memperoleh gajiku. Itu kepunyaanku, bukan ?.  Dalam suatu pengertian—memang demikian, namun tanpa berkat2 kesehatan, kekuatan dan kepintaran dari Allah, Anda tidak dapat memperolah apa-apa.  Ulangan 8:18 “Tuhan yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan/ kita sesungguhnya tidak memiliki apa-apa!. Allah berhak atas diri kita dan milik kita.  Kita Cuma Penatalayan Allah.
ARTI STEWARD : The Concise Oxford Dictionary, menerangkan seorang penatalayan adalah: “Seorang yang dipercaya untuk mengelola Milik Orang lain”. APA YANG DIHARAPKAN si Pemilik dari si Pengelola?.  Allah katakan kepada Adam: “Semua pohon dalam taman ini boleh kau makan buahnya dengan bebas, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kau makan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati” (Kej.2:16,17).
DAUN MERAH dan Roma 6:16... Namun Adam dan Hawa tidak lulus ujian. Mereka adalah penatalayan yang tidak setia, dan mereka kehilangan segala sesuatu kebahagiaan kasih sayang, rumah taman mereka dan kekuasaan atas bumi.   Bahkan mereka menjadi BUDAK.
   Baca Roma 6:16—Apakah kamu tidak tahu, bahwa apabila kamu menyerahkan dirimu kepada seseorang sebagai hamba untuk mentaatinya, kamu adalah hamba...
   Setan membajak dunia dari Allah. Ia mengambil kekuasaan Adam dan Hawa.
   Gbr: Yesus dicobai : Matius 4:8,9... Kemudian ketika Kristus datang ke bumi untuk memulihkan dunia yang dirampas, setan tidak berhasil memaksanya agar berdosa.  Setelah Yesus berpuasa di padang gurun selama 40 hari, setan datang mencobai-Nya (Matius 4:8,9).
   Gbr: Orang memandang Salib.  Dengan kematian-Nya, Kristus sudah membayar harga untuk membeli kembali dunia yang hilang. Semua yang kita miliki dan diri kita sendiri, adalah milik-Nya, Ciptaan-Nya dan tebusan-Nya.  Dan sama seperti Adam dan Hawa, kita adalah Penatalayan terhadap apa yang Allah percayakan pada kita.
   Baca Roma 12:11 “Karena itu, saudara2, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup...
   Yang terbesar dari segala TALENTA yang kita miliki adalah HIDUP.  Hidup kita berasal dari Allah. Setiap denyutan jantung, setiap tarikan nafas, bahkan makanan yang kita makan, adalah pemberian Allah.  “PERSEMBAHAN YANG HIDUP” artinya: Penyerahan diri kepada pimpinan Kristus dalam kehidupan kita. Ia adalah teladan kita. Kita harus mengikut Dia.
Gbr.BUNGA
   –Mazmur 90:12 “Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian.... Setiap orang juga adalah Penatalayan WAKTU.
   Benyamin Franklin: “Waktu adalah sesuatu yang terbuat dari kehidupan”.  Memboroskan waktu adalah memboroskan kehidupan, dan kita akan bertanggungjawab untuk itu kepada Allah. Setiap orang memiliki jumlah jam yang sama dalam sehari dan jumlah menit yang sama dalam setiap jam.
Gbr. Perempuan & Matius 6:33
   “Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah..... Allah menyisihkan suatu waktu khusus, yaitu HARI SABAT. Allah meminta 1/7 waktu kita supaya digunakan untuk datang berbakti pada hari Sabat.
Gbr: Perempuan & Imamat 27:30
   “Demikian juga segala Pers.persepuluhan kudus bagi..Tuhan..
   Pernahkah Anda bertanya-tanya bagaimana harus berterimakash kepada Allah?.  Yakub mengatakan ia akan mengembalikan kepada Allah SEPERSEPULUH/Persepuluhan, dari seluruh yang diterimanya, sama seperti kakeknya, ABRAHAM.  Perintah tertulis I mengenai memberi persepuluhan/mengembalikan sepersepuluh kepada Tuhan, tercatat dalam Buku Imamat 27:30 (Buka).  Mengembalikan sepersepuluh mempengaruhi pikiran dengan kebenaran bahwa Allah adalah PENCIPTA dan SUMBER setiap berkat.
   BILANGAN 18:21..
   Dalam buku Bilangan diterangkan kepada kita tentang penggunaan Persepuluhan itu: “Mengenai bani Lewi, sesungguhnya Aku berikan kepada mereka segala persembahan persepuluhan.
Gbr: Kaabah. 
   Dalam P.L. persepuluhan itu digunakan untuk menunjang pekerjaan Allah.  Buka 1 Korintus 9:13,14. Dalam P.B. Rasul Paulus menulis: “Tidak tahuah kamu, bahwa mereka yang melayani dalam tempat kudus mendapat penghidupannya...
Gbr: Yesus. Matius 23:23.
   Yesus mengomentari sistem persepuluhan itu ketika Ia menegur para ahli Taurat dan orang2 Parisi:” Celakalah kamu...(Mts.23:23).  Ada orang yang mengatakan: “Bukankah itu hanya untuk orang Yahudi?. Boleh jadi pertanyaan ini dapat dijawab dengan baik dengan menanyakan pertanyaan yang lain: “Apakah berkat2 sorga itu hanya untuk orang Yahudi?.
   Tuhan mengatakan bahwa sepersepuluh dari segala sesuatu adalah kudus baginya (Imamat 27:30.  Persepuluhan itu bukanlah suatu pemberian yang kita berikan kepada Allah, karena itu adalah milik-Nya.  Ia hanya memberi kita kesempatan untuk mengembalikannya kepada-Nya, untuk menguji penatalayanan kita, untuk melihat apakah kita menghormati dan mengakui kepemilikan-Nya.
Gbr: Orang pandang kedepan. Maleakhi 3:8.
   Malahan Alkitab bertanya: “Bolehkah manusia menipu Allah?. Dengan cara bagaimana?. Mengenai Persemmbahan persepuluhan dan Persembahan Khusus. (Maleakhi 3:8).
Gbr.Gereja dan Maleakhi 3:10... Orang pegang uang.
   Allah menjanjikan berkat2 kepada mereka yang menghormati-Nya dengan perpuluhan dan persembahan. (Maleakhi 3:10). Ini adalah tentang kehendak Allah memberi imbalan terhadap kesetiaan kita.
   Ilustrasi:
   Pada zaman Maleakhi, ada kebiasaan pada hari raya bagi orang kaya membuka daun pintu jendela mereka dan melemparkan uang logam emas/perak kepada orang2 yang lewat.  Namun, Allah tidak berjanji untuk melemparkan hanya beberapa uang logam kecil2.  Ia mengatakan bahwa Ia akan mencurahkan begitu banyak berkat sehingga tidak ada lagi tempat untuk menaruhnya.
   Maleakhi 3:11.
   Allah juga berjanji: “Aku akan menghardik bagimu belalang pelahap...
Gbr: Serahkan keranjang persembahan.
   Persepuluhan/sepersepuluh bagian dari pendapatan kita adalah milik Allah, jadi bilamana kita mengembalikan kepada-Nya, sesungguhnya kita belum memberi apa2 pada-Nya. Itu sudah milik-Nya. Tetapi persembahan, terserah kepada masing-masing kita berapa yang akan kita berikan.
Gbr.Pembatas Alkitab dan Lukas 6:38.
   Alkitab mempunyai pedoman dalam Lukas 6:38 “Berilah dan kamu akan diberi, suatu takaran yang baik, yang dipadatkan...
   Mungkin Anda berpikir, jikalau Allah yang memiliki segala sesuatu—emas, perak, ternak dan tanah—Mengapa Ia memerlukan uangku?.  Itulah rencana Allah untuk mebiayai pekerjaan-Nya di atas bumi ini.  Ia tidak pernah bermaksud membiayai gereja dengan lotrei, permainan bingo/ketangkasan.
Gbr.Gambar tulis Cheque.
   Setiap orang memberi sesuai dengan apa yang diterimanya.  Jikalau Anda memperoleh Rp.10.000,- Anda kembalikan Rp.1000 kepada Allah. Tetapi yang lebih penting daripada membiayai pekerjaan Allah ialah: Keuntungan yang diterima oleh si Pemberi.
   Bilamana kita mengembalikan persepuluhan kepada Allah, kita menyatakan penghargaan kita atas apa yang telah dilakukan Allah bagi kita, dan membuat kita tidak mementingkan diri dan tidak serakah.  Kita menjadi lebih prihatin terhadap orang misin, orang sakit, yatim piatu dan perempuan janda.  Dan bilamana kita membagikan berkat kita kepada mereka, kita bertumbuh dalam kasih dan sayang. Semakin lama semakin menjadi serupa dengan Juruselamat kita.
   Gbr: Lukas 121:19—
Ilustrasi:
   Yesus pernah menceritakan tentang seorang petani kaya yang kebunnya berhasil luar biasa dalam satu tahun.  Panen berlimpa-limpah sehingga lumbung2nya tidak muat lagi. Akhirnya ia membuat satu keputusan (Lukas 12:18,19): “Inilah yang akan aku perbuat, aku akan merombak lumbung2ku dan aku akan mendirikan yang lebih besar, dan aku akan menyimpan didalamnya segala gandung dan barang2ku”.  “Jiwaku, ada padamu banyak barang, tertimbun untuk bertahun-tahun lamanya; beristirahatlah, makanlah, minumlah dan bersenang-senanglah”.
   Ia tidak mengetahui darimana berkat2nya itu datang.  Ia tidak mengetahui Penciptanya/kewajibannya sebagai seorang Penatalayan.  Ia samasekali lupa akan orang2 miskin, yatim piatu, dan perempuan janda.  Ia hanya memikirkan dirinya sendiri.
   Gbr. Ladang dan Lukas 12:20.
   Perhatikan apa yang Allah katakan padanya: “Hai, engkau orang bodoh, pada malam ini juga jiwamu akan diambil daripadamu,...(Lukas 112:20).
   Matius 16:26...
   Matius menulis:”Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia....(Matius 16:26).
   Allah ingin kita memberi kepada-Nya oleh sebab kita mengasihi-Nya.  Ia tidak menginginkan pemberian kita jika itu semuanya diberikan dengan terpaksa.
   2 Korintus 9:6,7.
   Camkanlah ini: “Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit..
   Matius 6:20,21..
   Allah mengatakan bahwa uang kita dan hati kita berhubungan erat. “Tetapi kumpulkanlah bagimu...karena dimana hartamu berada disitu juga hatimu berada”.
KONKLUSI:
   Masalah manusia modern ialah, bahwa kehidupannya telah menjadi begitu rumit dan jadwalnya begitu ketat sehingga ia lupa dan tidak mengambil waktu untuk mengingat darimana segala berkat itu datang.  Ia tidak memikirkan HARGA yang telah dibayar untuk menebusnya dari dosa.  Akibatnya, ia lalai menghormati Allah dengan waktunya, talenta2nya dan harta bendanya. 
   Kita masing-masing perlu di ingatkan setiap hari bahwa: Barang-barang yang kita sukai dan yang indah di hati kita hanyalah dipinjamkan, semuanya itu bukanlah milik kita.
   Yesus mengizinkan kita hanya menggunakannya untuk membahagiakan hidup kita.-
                                     ===0===

Sabtu, 07 Desember 2019

Ministry of Comfort.

Pelayanan Penghiburan.

Blessed are those who mourn, for they shall be comforted. Matthew 5:4.
[Matius 5:4]

Berbahagialah orang yang berdukacita,
karena mereka akan dihibur.

The Lord works through human instrumentalities and has commissioned to His followers the duty of ministering to those who are desponding and distressed.

Tuhan bekerja melalui perantaraan manusia dan telah menugaskan kpd para pengikut-Nya untuk melayani orang-orang yang sedih dan tertekan.

There are hearts all around us that need to be uplifted, that need the bright beams of the Sun of Righteousness.

Ada hati-hati di sekeliling kita yang perlu ditinggikan, yang membutuhkan sinar2 terang Kebenaran.

The Lord looks to those whom He has comforted and blessed to enlighten those who are in darkness and to relieve those who are in sorrow.

Tuhan memandang mereka yang telah Dia hibur dan diberkati-Nya untuk menerangi mereka yang berada dalam kegelapan dan untuk meringankan mereka yang dalam kesedihan.

Those who have received light and peace and joy are not to pass by those who mourn, but are to come close to them in human sympathy and help them to see a sin-pardoning Savior, a merciful God.

Mereka yang telah menerima terang dan kedamaian serta sukacita bukan untuk melewatkan mereka yang berduka, tetapi harus datang mendekati mereka dengan simpati manusia dan membantu mereka untuk melihat Juruselamat yang mengampuni dosa, Allah yang berbelaskasihan.


Christ has borne our griefs and carried our sorrows, and He will give joy and gladness to those who mourn.

Kristus telah menanggung kesengsaraan kita dan memikul kesedihan2 kita, dan Dia akan memberikan sukacita dan kegembiraan bagi mereka yang berduka.

Will you, my brother and sister who have felt the sorrows of earth, do service for Christ in helping the very ones who need your help? ...

Maukah Anda, saudara dan saudariku yang telah merasakan kesedihan di bumi, melakukan pelayanan bagi Kristus dalam membantu mereka yang sangat membutuhkan bantuan Anda?  ...

Those who love Jesus will have the mind of Christ and will comfort all who mourn; those who are poor, tempted, and discouraged they will help to walk in the light of the cross and not in the shadows and in the darkness....

Mereka yang mengasihi Yesus akan memiliki pikiran Kristus dan akan menghibur semua yang berduka;  mereka yang miskin, yang telah dicobai, dan berkecil hati mereka akan membantu berjalan dalam terang salib dan tidak dalam bayang-bayang dan dalam kegelapan ....

The Lord Jesus has given to His people the special work of comforting all that mourn.

Tuhan Yesus telah memberikan kepada umat-Nya pekerjaan khusus untuk menghibur semua yang berduka.

Christ is working for this class, and He calls upon human beings to become His instrumentalities in bringing light and hope to those who are mourning in the midst of apparently dark providences....

Kristus bekerja untuk kelas ini, dan Dia memanggil manusia untuk menjadi alat-Nya dalam membawa terang dan harapan bagi mereka yang berduka di tengah-tengah pemeliharaan yang kelihatannya gelap ....

The furnace fire may kindle upon the servants of God, but it is for the purpose of purifying them from all dross, and not that they may be destroyed and consumed....

Api tungku dapat menyala pada hamba-hamba Allah, tetapi itu adalah untuk tujuan memurnikan mereka dari semua sampah, dan bukan agar mereka dapat dihancurkan dan dibakar habis....

We honor God by trusting in Him when all looks dark and forbidding. Let those who are afflicted look unto Him, and talk of His power, and sing of His mercy....

Kita menghormati Allah dengan percaya kepada-Nya ketika semua tampak gelap dan terlarang.  Biarlah mereka yang menderita memandang kepada-Nya, dan berbicara tentang kuasa-Nya, dan menyanyikan tentang belas kasihan-Nya ....

There is a blessing pronounced upon all who mourn. Had there been no mourners in our world, Christ could not have revealed the parental character of God.

Ada berkat yang diucapkan kepada semua yang berduka.  Seandainya tidak ada pelayat di dunia kita, Kristus tidak mungkin mengungkapkan karakter orangtua Allah.

Those oppressed by the conviction of sin are to know the blessedness of forgiveness and to have their transgressions blotted out.

Mereka yang tertindas oleh keinsafan akan dosa adalah untuk mengetahui berkat pengampunan dan agar pelanggaran mereka dihapuskan.

Had there been none who mourn, the sufficiency of Christ's expiation for sin would not have been understood.

Seandainya tidak ada yang berduka, kecukupan penebusan Kristus untuk dosa tidak akan dipahami.

- Signs of the Times, August 8, 1895. FH 187.1 - FH 187.8. From The Heart, June 24.

Minggu, 01 Desember 2019

Tata Tertib : PEMINYAKAN.



                            TERTIB ACARA PEMINYAKAN:

1. Lagu Pembuka    : Yesuslah Penyembuh Agung....(L.S.No.175).
2. Doa Pembuka      : _______________
3. Bacaan                 : Yakobus 5:14-16.
4. Tuang minyak Zaitun dalam cawan: Oleh Pendeta.
5. Doa syafaat          : I, II, III.
6. Doa ke IV             : Pdt.+ olesi ke atas dahi: 3x dengan membasahi ujung jari dalam cawan
                                   (Olesi 3x).
7. Doa syukur (Penutup) karena sudah mendengar doa syafaat tersebut.
8. Pdt, Ketua2 dan diakon2 segera mengundurkan diri (Anggota keluarga/yang dikasihi
    boleh hadir.). Jika krisis --doa singkat.

Note:
   Tuhan Allah bersedia memulihkan kesehatan orang sakit. Yesus adalah dokter yang penuh
kasihan. Di dalam Dia ada Balsam bagi setiap penyakit.  Memulihkan kekuatan bagi
yang lemah.  Kita disini--BERDOA dengan sungguh2 (Hk.kesembuhan --karena dikatakan:
doa yang disertai dengan iman akan menyelamatkan orang sakit itu.
   Agar di jawab : saudara harus berhenti melakukan yang jahat.

============================================================

Tertib Acara Perjamuan Kudus.


ACARA PERJAMUAN KUDUS:



1. Lagu Pembukaan  : L.S.281, 270,275.
2. Doa Buka              : Pendeta/Ketua.
3. Buka tutup meja    : Diakones.
    Roti buka               : Oleh Pdt./Ketua.
    Baca Ayat              : 1 Kor.11:23,24.
    Doa utk roti           : Sementara kami yang didepan bertelut berdoa untuk roti yang
                                     melambangkan tubuh Kristus, hadirin tinggal duduk.
4. Rori pecah2kan.
5. Roti dibagikan.
6. Announce              : Inilah roti yang melambangkan tubuh Kristus, marilah kita
                                    makan sambil mengadapan permintaan doa dalam hati.
7. Roti di makan.
8. Roti ditutup.
============================================================
9. Anggur dibuka       : Oleh Pdt./Ketua.
    Baca Ayat               : 1 Kor.11:25,26.
    Doa berkat anggur  : (Kami bertelut yang didepan).
10. Anggur dibagikan .
11. Announce              : Inilah lambang darah Kristus, dst.
12. Gelas dikumpulkan.
13. Anggur ditutup.
14. Meja ditutup          : Oleh diakoness.
      Persembahan Penyangkalan Diri : L.S.170.
15. Bacaan                  : Matius 26:26-30 (Bilangan 24).
16. Lagu Penutup       : L.S. No.21.
17. Doa Penutup        : Boleh dengan: Doa Bapa Kami.

Sabtu, 17 Agustus 2019

Lingkaran Rumah Tangga.

Image result for rumah tangga kristen 

LINGKARAN RUMAH TANGGA

Apakah rumah tanggamu, tetap slalu bersatu.
Dalam perjalanan hidup, menuju dunia baru

Reff:
Akan putuskah lingkaran, rumah tanggamu nanti.
Dalam negri yang mulia, di rumah di surga.

Janganlah ada yang hilang, yang engkau kasihi.
Agar semua terkumpul, di rumah Tuhan nanti.
Back to Reff:

Dalam doa pagi petang, kita semua berkumpul
Menyanyikan lagu merdu, Puji Tuhan di surga.
Back to Reff.

DENGAN YESUS DI RUMAH.

Di rumah, di rumah, di rumah
Ku perlu Yesus di rumah.
Di rumah, di rumah, di rumah
Kau perlu Yesus di rumah

Bila ku minta Dia, Bila kau minta Dia
Mengundang-Nya ke rumah
Kita hidup bahagia, kita hidup bahagia...
Dengan Yesus di rumah.

In the home, in the home, in the home
I need of Jesus in my home
In the home, in the home, in the home
You need of Jesus in your home.

If I ask Him to come in, If you ask Him to come in
And we invite Him home to dwell
You shall see how well we live, 
You shall see how well we live
With Jesus in OUR home!.

Jumat, 16 Agustus 2019

SISTEM KELOMPOK KECIL

Image result for Kelompok sel hidup. 


KELOMPOK KECIL
1.   Apakah tujuan dari sistem Kelompok Kecil?.
   
   Ada terdapat dua tujuan utama:
   Satu sasaran utama dari setiap sistem kelompok kecil ialah penginjilan.
   Terlebih lagi fungsi kelompok kecil ialah untuk memberikan perhatian kepada perorangan bagi setiap anggota melalui kegiatan pelajaran Alkitab, doa, satu perasaan setia kawan dan persekutuan.
   Anggota-anggota kelompok kecil bertumbuh dalam iman dan kematangan rohani apabila mereka bersekutu dengan orang-orang saleh, dan melebarkan jangkauannya untuk membawa orang lain juga kepada Kristus.
   Harus terdapat fokus yang seimbang pada penginjilan arah keluar dengan kekuatan rohani batiniah seseorang.
2.   Nasehat apakah yang dapat Anda berikan kepada seorang pekerja Tuhan yang ingin mendirikan sebuah kelompok kecil di lingkungan gerejanya sendiri?.
   
   Pekerja Tuhan itu haruslah yakin benar-benar bahwa para pemimpin yang ia pilih memiliki iman sejati dan kesungguhan hati. Sebagai gembala hendaklah ia secara pribadi ikut melibatkan diri dalam PENDIRIAN dan PERAWATAN sistem kelompok kecil. Ia hendaknya mewajibkan para pemimpin kelompok memberikan laporan mingguan, dan kadang-kadang bahkan mengunjungi kebaktian kelompok kecil serta secara pribadi meneliti laporan mingguan.
3.   Apakah unsur paling vital dalam mendirikan sistem kelompok kecil?.
   
   Merupakan satu unsur strategi penting bagi pendeta jemaat/senior  untuk secara aktif memajukan kegiatan sistem kelompok kecil dalam lingkungan sidang jemaatnya. Mereka yang melimpahkan tanggungjawabnya kepada seorang pembantu atau rekan lainnya akan mengalami kegagalan.
4.   Unsur apakah yang penting untuk keberhasilan sistem kelompok Kecil?
   
   Prioritas terbesar haruslah dicurahkan kepada kegiatan mempelajari Firman Tuhan dengan rajin dan tekun, yakni ALKITAB. Dalam setiap kebaktian kelompok kecil yang dilangsungkan secara mingguan, pemimpin awam menyelenggarakan pelajaran Alkitab yang didasarkan pada ayat Alkitab. Juga dipandang mutlak perlu bahwa dalam kelompok sel itu terbina satu sikap unggul tentang perlunya menyelenggarakan pertemuan KEBAKTIAN. Memecahkan masalah yang dihadapi anggota haruslah dilaksanakan dengan menjadikan masalah-masalah itu sebagai  tema permohonan doa dan perawatan anggota.
5.   Ada orang mengatakan bahwa sistem kelompok kecil tidak akan mempan diterapkan di negeri lain kecuali di Korea?. Bagaimana reaksi mengenai pendapat semacam ini?.
   
   Konsep sistem kelompok kecil itu merupakan PRINSIP TUHAN, yang dengan jelas dikemukakan dalam Alkitab. Sidang Jemaat di Yerusalem bertumbuh sampai 3000 anggota. Ia kemudian meningkat sampai 5000 orang. Bahkan ada yang memperkirakan memuncak jumlahnya mencapai 100 000 orang pria, wanita dan anak-anak.  Unit kelompok kecil bukanlah gagasan yang lahir dari buah pikiran manusia, melainkan dari Roh Kudus.  Orang-orang yang mengatakan bahwa sistem kelompok kecil tidak mempan dilingkungan budaya mereka hanyalah mencari-cari alasan untuk MEMBEBASKAN DIRI MEREKA DARI TANGGUNG JAWAB.
6.   Bagaimanakah dengan negara-negara lain di mana Injil masih sedikit beroleh tanggapan orang?.
   
   Marilah kita tinjau Jepang misalnya.  Seorang pendeta di Jepang sudah merasa cukup puas dengan sebuah gereja beranggotakan 50 jiwa.
   Namun ada seorang wanita dari Korea pernah dikirim untuk merintis pekerjaan Tuhan di daerah yang sukar dapat diterobos seperti kawasan GINZA, TOKYO.  Ia hanya menyewa sebuah rumah tinggal yang kecil, kemudian mengundang para tetangganya untuk menyelenggarakan kebaktian di dalam rumahnya, dan mengorganisir suatu pertemuan kelompok kecil.  Dalam waktu satu tahun ia sudah berhasil meraih 180 orang anggota.
   Contoh berikut lagi ialah:  Seorang wanita, utusan sebuah gereja di kirim ke Taipeh, Taiwan. Dalam waktu tiga bulan dia telah memenangkan 50 anggota orang Cina yang menghadiri kebaktian kelompok kecil.
   Segi yang aneh tetapi menakjubkan dalam kedua contoh peristiwa diatas ialah bahwa kaum wanita justru dipandang lebih rendah martabatnya di dunia Timur. Akan tetapi dengan kasih Kristus, kuasa Roh Kudus, dan penggunaan tenaga kepemimpinan awam di kalangan kelompok-kelompok kecil, maka para wanita ini berhasil membuktikan bahwa pandangan kuno dapat dipatahkan.
            
    DR.Paul Yonggi Cho, Pertanyaan Anda Terjawab, hlm.38-44.
    Pdt.H.M. Siagian, M.A.Pth.


Jumat, 09 Agustus 2019

Biarlah Umat Tuhan Pergi Dan Bertumbuh.


Image result for Umat Tuhan pergi dan bertumbuh 












UMAT TUHAN PERGI DAN BERTUMBUH
Oleh: Pdt. H.M. Siagian, MPTh.

Pendahuluan:
   Keanggotaan gereja kita: ___Keluarga.  Dan masing-masing kita sebagai umat Allah menginginkan agar gereja/jemaat kita menjadi gereja yang berkembang.
   Namun, salah satu hal yang perlu kita sadari: Bahwa sebuah gereja tidak akan berkembang/bertumbuh—bila hal itu kita lakukan berdasarkan ambisi perseorangan.
   Untuk mencapai pertumbuhan sebuah gereja—kita perlu berpaling kepada Allah dan mengijinkan-Nya membangun gereja-Nya sendiri dengan cara-Nya sendiri.
   Jika kita menghitung bangku-bangku dalam gereja ini—sebenarnya tempat duduknya muat :____orang.
   Bagaimana caranya mengisi bangku-bangku kosong ini?.  Tahun ini kita mempunyai banyak tujuan.
   Namun, sdr2ku,...semua tujuan ini tidak akan tercapai bila saya lakukan melalui ambisi perseorangan (Jika saya lakukan dengan cara saya sendiri, atau bila semua pekerjaan dalam gereja kita ini di kerjakan oleh Pendeta sendiri).
   Sdr2ku yang kekasih,...Tuhan Allah melakukan pekerjaan-Nya melalui KITA SEMUA. (Kita harus menggunakan/mempersatukan TALENTA yang telah dikaruniakan Tuhan kepada kita.
   Mari kita baca ulang kembali PERINTAH AGUNG Yesus Kristus kepada kita dalam Matius 28:19 “Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus”.
Body:  Jadi oleh karena itu: “Biarlah Umat Tuhan Pergi dan Bertumbuh”.
   Apakah artinya : “Biarlah Umat Tuhan Pergi dan Bertumbuh?”.  Artinya ialah :
  1. Agar Jemaat BERDIKARI.
  2. Agar Jemaat itu mengemban pelayanan KELUAR.
   Sdr2ku yang kekasih,...Efesus 4:11,12 menyatakan bahwa Allah: ...”yang memberikan baik rasul-rasul, maupun nabi-nabi, baik pemberita2 Injil maupun gembala2 dan pengajar2, untuk memperlengkapi orang2 kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus,......
   Jadi sdr2ku,...Hamba2 Allah (Rasul2, Nabi2, Pemberita2 Injil, gembala2 dan pengajar2)---semuanya ini disediakan bagi gereja untuk melengkapi orang2 kudus, sehingga kaum awam dapat MELIBATKAN DIRI dalam PELAYANAN, baik DI DALAM maupun DI LUAR gereja. ==========BATAS====
   BAGAIMANA CARANYA UMAT TUHAN PERGI DAN BERTUMBUH?.
  1. DENGAN MENGADAKAN PERSEKUTUAN DI RUMAH-RUMAH :
   Baca Kisah 2:46-47 “Dengan bertekun dan dengan sehati mereka berkumpul tiap-tiap hari dalam Bait Allah. Mereka memecahkan roti di rumah masing-masing SECARA BERGILIR dan makan bersama-sama dengan gembira dan dan dengan tulus hati, 47. sambil memuji Allah. Dan mereka disukai semua orang. Dan tiap-tiap hari Tuhan menambah jumlah jumlah mereka dengan orang yang diselamatkan”.
   Disini kita temukan adanya 2 tipe persekutuan di dalam gereja yang mula-mula.  Para murid tidak hanya melakukan persekutuan di dalam Bait Allah, tetapi mereka juga mengadakan persekutuan di rumah-rumah mereka, sambil memecahkan roti bersama-sama.
   Sdr2ku,...Gereja yang mula-mula di Yerusalem terdiri dari 100 000 orang pengikut Kristus. Siapakah yang akan melayani orang2 itu, sedangkan para rasul hanya berjumlah 12 orang?.
   Bagaimana mereka bisa melayani Persekutuan dari rumah ke rumah?.
   Jawabnya: Mereka harus mempunyai Pemimpin bagi tiap-tiap kelompok yang lebih kecil àRUMAH tempat persekutuan.  Jadi,...kita boleh mengubah RUMAH menjadi GEREJA, karena Alkitab dengan jelas menyebutkan PERSEKUTUAN GEREJA yang diadakan di rumah-rumah. 
   Sdr2ku yang kekasih,...Kita hanya cenderung mengundang jemaat agar datang ke gereja pada hari Sabat dan Rabu.  Dan ini tentu menjadi bahan pemikiran bagi kita.
   Dalam Kisah 6:5 kita baca: “Usul itu diterima baik oleh seluruh jemaat, lalu mereka memilih Stefanus, seorang yang penuh iman dan Roh Kudus, dan Filipus, Prokhorus, Nikanor, Timon, Parmenas dan Nikolaus, seorang penganut agama Yahudi dari Antiokhia”.
   Untuk mendelegasikan wewenangnya, para Rasul telah memilih 7 orang ketua untuk memberikan pelayanan bagi jemaat yang berkembang itu, sementara para Rasul membatasi diri mereka untuk BERDOA dan MEMBERITAKAN FIRMAN TUHAN.
   Bila kita teliti didalam Kitab Kisah Para Rasul ini, maka kita melihat pertambahan jemaat mulai dari 3000 orang yang dimenangkan ketika hari Pentakosta itu telah menjadi lebih dari 5000 orang para hari-hari berikutnya.  Pada hal waktu itu hanya ada 12 rasul dan 7 orang Ketua.
   Untuk itu sdr2ku..Kita perlu membentuk Kelompok Kerja.  Ini adalah rencana Allah bagi gereja.  Sangat penting jika kita semua turut berperan serta.
   Jemaat kita ini dibagi menjadi: 6 wilayah (Baca nama-nama pembagian wilayah).
   *Dan setiap kelompok mempunyai PEMIMPIN.
Note:  Hari Rabu di Gereja—Interview salah seorang.
(Nama kelompok, setiap hari apa kegiatan kelompok, Jam berapa, susunan staff, berapa hadir tadi malam,Apa pembahasan tadi malam, Bagaimana susunan acara itu?).
àDengan demikian, keperluan umat Tuhan dilayani bukan hanya didalam Bait Allah saja (GEREJA), tetapi juga melalui persekutuan2 di rumah-rumah.
  1. (Bgm.cara umat Tuhan pergi & bertumbuh???), dengan jalan: MEMBUKA SETIAP RUMAH KITA MENJADI TEMPAT PERSEKUTUAN.
   Mari kita membaca ayat2 yang menunjang adanya gereja yang diadakan di rumah-rumahàSebagai Kelompok Kecil/SEL HIDUP.
  1. Kisah 16:40 Gereja yang diadakan di rumah Lidia. “Lalu mereka meninggalkan penjara itu dan pergi ke rumah Lidia; dan setelah bertemu dengan saudara-saudara di situ dan MENGHIBURKAN mereka, berangkatlah kedua rasul itu”.
  2. Roma 16:3-5 Di rumah Priskila dan Akwila. “Sampaikan salam kepada Priskila dan Akwila, teman-teman sekerjaku dalam Kristus Yesus. 4.Mereka telah mempertaruhkan nyawanya untuk hidupku. Kepada mereka bukan aku saja yang berterimakasih, tetapi juga semua jemaat bukan Yahudi. 5.Salam juga kepada jemaat di rumah mereka. Salam kepada Epenetus, saudara yang kukasihi, yang adalah buah pertama dari daerah Asia untuk Kristus”.
  3. Filemon 1:2 Di rumah Filemon. “dan kepada Apfia saudara perempuan kita dan kepada Arkhipus, teman seperjuangan kita dan kepada jemaat di RUMAHMU”.
  1. DENGAN PENDELEGASIAN WEWENANG.
   *Bila kita membaca Keluaran 18,...Musa mengalami kesulitan ketika mengatur orang-orang Israel di padang belantara. (Musa melayani mereka mulai dari pagi sampai malam).
   Mertuanya JITRO, melihat hal ini dan berasa bahwa ini terlalu berat bagi Musa, dan selanjutnya memberikan nasihat kepada Musa agar mendelegasikan wewenangnya, agar bukan hanya Musa sendiri yang menanggung tanggung jawab tersebut.
   Mari kita baca Keluaran 18:21,22 “Di samping itu kaucarilah dari  seluruh bangsa itu orang-orang yang cakap dan takut akan Allah, orang-orang yang dapat dipercaya, dan yang benci kepada pengejaran suap; tempatkanlah mereka di antara bangsa itu menjadi pemimpin 1000 orang, pemimpin 100 orang, pemimpin 50 orang dan pemimpin 10 orang”. 22.Dan sewaktu-waktu mereka harus mengadili di antara bangsa; maka segala perkara yang besar haruslah dihadapkan mereka kepadamu, tetapi segala perkara yang kecil diadili mereka sendiri; dengan demikian mereka meringankan pekerjaanmu, dan mereka bersama-sama dengan engkau turut menanggungnya”.
   Jadi saudara2ku,...PENDELEGASIAN WEWENANG adalah merupakan bagian yang penting dari kehendak Allah.
KONKLUSI:
   Untuk itu...para anggota Majelis...diharapkan bersedia membuka rumah mereka untuk tempat kebaktian/persekutuan umat Tuhan.
   Para Anggota Majelis—Agar mengajar Jemaat yang berhimpun di rumah tersebut; BERDOA UNTUK MEREKA, mendorong mereka agar saling tolong menolong.
   Akhirnya,..biarlah setiap anggota jemaat menghadiri kelompok yang telah ditentukan ini.
   GerejaàBertumbuh subur melalui Rumah Tangga-Rumah Tangga, dan para anggota menginjil dengan cara mengundang teman-teman/para tetangga yang ada disekitar kita.  Kemudian pada hari Sabat, mereka membawa jiwa-jiwa baru yang lain ke gereja untuk berbakti bersama-sama.  Dan pada akhirnya kita akan memiliki umat Tuhan yang bersedia melaksanakan perintah AGUNG dari Tuhan kita Yesus Kristus untuk PERGI...Kemudian Gereja kita terus bertumbuh,..terus berkembang dan hidup setia sampai Yesus datang yang kedua kali.  Amen.