PRAYER::
Heavenly
Father,...Thank you Lord, for You has led and blessed each of us safely to meet
at this time together with BISA group and the guests. We gladly surrender
our live to You in worship and praise. Father,...as we meet now,..may your
H.S.gives us understanding while we study your word. Forgive all of our sins
Lord. We ask all this in the wonderful name of Jesus. Amen.
1. Brothers and sisters in Jesus, ..We are very glad to be able to meet through this zoom with all of you. It gives me great pleasure to share with you this evening some of the thoughts I have gathered in the study about things that rob our joy.
There are all kinds of things that rob the joy in our lives.
For instance, you get up in the middle of the night to go to the kitchen for some water and a second, after you turn the kitchen light on, you see a small furry animal scurry across the floor. Or you are at your favorite restaurant and you are enjoying your meal and you see a roach climb up the wall.
There are all kinds of things that rob the joy in our lives.
For instance, you get up in the middle of the night to go to the kitchen for some water and a second, after you turn the kitchen light on, you see a small furry animal scurry across the floor. Or you are at your favorite restaurant and you are enjoying your meal and you see a roach climb up the wall.
Fear is also something that robs our joy. The topic of our lesson this evening is : How to fight fear.
====
Kita ingin membahas tentang hal-hal yang merampas
sukacita kita. Ada banyak hal yang merampas sukacita dalam hidup kita.
Misalnya, Anda bangun di tengah malam untuk pergi ke dapur untuk mengambil air
dan sedetik setelah Anda menyalakan lampu dapur, Anda melihat seekor binatang
berbulu kecil berlarian melintasi lantai. Atau Anda berada di restoran favorit
Anda dan Anda menikmati makanan Anda dan Anda melihat seekor kecoak memanjat
tembok.
Ketakutan juga merupakan sesuatu yang merampas
sukacita kita.
A List of Phobias
2. ILLUSTRATION: There are a lot of things, you and I are
afraid of.
I found a list of phobias that I like to share. Cyberphobia: fear of
computers; Ecclesiophobia: fear of church; Lunaphobia: fear of the moon;
Astraphobia: fear of lightning; Chrometophobia: fear of money; Europhobia: fear
of the color red; Homilphobia: fear of sermons; Triskaidekaphobia: fear of the
#13, Peladophobia: fear of baldness, Phobophobia: fear of fear.
=============
4. I want us to look at a story in the Old Testament found in 1 Samuel 17 about Goliath who challenged the Israeli Army, to help show us, not only what fear does but how we are to fight it.
=============
ILUSTRASI: Ada banyak hal yang
Anda dan saya takuti. Saya menemukan daftar fobia yang ingin saya bagikan.
Cyberphobia: takut akan komputer; Ecclesiophobia: takut akan gereja;
Lunaphobia: takut akan bulan; Astraphobia: takut petir; Chrometophobia: takut
akan uang; Europhobia: takut warna merah; Homilphobia: takut akan khotbah;
Triskaidekaphobia: takut pada # 13, Peladophobia: takut kebotakan, Phobophobia:
takut akan ketakutan.
3. You and I both know that there are things we fear, that we shouldn’t be. Things that are beyond our control. Things that aren’t
even a reality. For instance we might be afraid to face death. We might be
afraid of commitment or rejection. Or we have the constant fear that our kids
are going to get hurt and that’s all we think about. Or we might have the
fear that we’ll never measure up to anyone or the fear that we might wake up
and have cancer one day.(but God may keep it away from us).
===========
Anda dan saya sama-sama tahu bahwa ada hal-hal
yang kita khawatirkan yang tidak seharusnya terjadi. Hal-hal yang berada di
luar kendali kita. Hal-hal yang bahkan bukan kenyataan. Misalnya kita mungkin
takut menghadapi kematian. Kita mungkin takut komitmen atau penolakan. Atau kita memiliki ketakutan terus-menerus bahwa anak-anak kita akan terluka dan
hanya itu yang kita pikirkan. Atau kita mungkin memiliki rasa takut bahwa kita tidak akan pernah bisa menghargai siapa pun atau takut bahwa kita mungkin
bangun dan menderita kanker suatu hari.
(Tapi kiranya Allah menjauhkannya dari kita)4. I want us to look at a story in the Old Testament found in 1 Samuel 17 about Goliath who challenged the Israeli Army, to help show us, not only what fear does but how we are to fight it.
(WE CAN READ IN 1 SAMUEL 17 , HOW GOLIATH
TERRIFIES ISRAEL’S ARMY.)
========
Saya ingin kita melihat sebuah cerita dalam
Perjanjian Lama yang ditemukan dalam 1 Samuel 17 tentang Goliath yang menantang
tentara Israel, untuk membantu
menunjukkan kepada kita tidak hanya apa yang ditakuti itu lakukan tetapi juga
bagaimana kita harus melawannya.
RINGKASKAN CERITA 1 SAMUEL CERITA SAMPAI DENGAN GOLIATH
MENANTANG TENTARA ISRAEL.
5. All of us have our Goliath’s. All of us have those
things that intimidate us day after day. Those fears that haunt us and accuse
us and make us feel miserable. What does this constant fear do to us? If we are
not careful, this is what happens when we live in a constant state of fear:
· Experience lack of enthusiasm. (Life just isn’t
exciting and purposeful anymore).
· We have unfocused thoughts (All we can think
about is what we fear.)
· Keeps us from interacting with others. (All we
want to do is be alone and deal with it by ourselves.) And then....
• Keeps us from getting anything done. (All we are
consumed with is the fear.)
• Eventually turns into ungodly behavior. (Because
we don’t know how to deal with it in a healthy way we turn to unhealthy ways of
coping.) When we live in a constant state of fear,
• It Causes health problems. (This fear & anxiety
puts a tremendous strain on our bodies. Causes abdominal trouble, tension of
the muscles, pressure in the head.)
• Can cause premature death. (Wears the body down.
Fear can keep you from getting medical help. If you have a disease that can
only be corrected by surgery and you are afraid of surgery what is going to
happen?), and the last one....
• Chips away at our intimacy with God. -->We see God
as having caused this.)
==================
Kita masing-masing/semua memiliki Goliath. Kita
semua memiliki hal-hal yang mengintimidasi kita hari demi hari. Ketakutan itu
menghantui kita dan menuduh kita serta membuat kita merasa sengsara. Apa yang
dilakukan secara terus-menerus oleh ketakutan ini terhadap kita? Jika kita tidak
berhati-hati, inilah yang terjadi ketika kita hidup dalam kondisi ketakutan
yang terus menerus:
• Mengalami kekurangan semangat. (Hidup tidak
menarik dan tidak bertujuan lagi)
• Kita memiliki pikiran yang tidak fokus (Semua
Yang bisa kita pikirkan adalah apa yang kita takuti.)
• Membuat kita tidak berinteraksi dengan orang
lain. (Yang ingin kita lakukan adalah menyendiri dan menghadapinya sendiri.)
• Menghindarkan kita dari menyelesaikan sesuatu.
(Semua yang kita konsumsi adalah ketakutan.)
• Akhirnya berubah menjadi perilaku yang tidak
saleh. (Karena kita tidak tahu bagaimana menghadapinya dengan cara yang sehat,
kita beralih ke cara mengatasi yang tidak sehat.)
• Menyebabkan masalah kesehatan. (Rasa takut &
cemas ini membuat tubuh kita sangat tegang. Menyebabkan masalah perut,
ketegangan otot, tekanan di kepala.)
• Dapat menyebabkan kematian dini. (Mematikan
tubuh. Ketakutan dapat menghindarkan Anda dari mendapatkan bantuan medis. Jika
Anda memiliki penyakit yang hanya dapat diperbaiki dengan pembedahan dan Anda
takut akan pembedahan, apa yang akan terjadi?)
• Mengikis keintiman kita dengan Tuhan. (Kita
melihat Tuhan yang menyebabkan ini.)
Transition:
6. We need to remember that God is not
the author of fear!
2 Timothy 1:7 “For God did not give us a spirit of timidity, but a spirit of power, of love and of self-discipline” (NIV)
The only
kind of fear that God promotes is the fear of Himself. This is not a “scaredy
cat” kind of fear, but a healthy reverential fear that says I stand in awe of
you Oh Lord.
===============
Transisi:
Kita perlu mengingat bahwa Tuhan bukanlah pencipta ketakutan!
2 Timothy 1: 7
“Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang
membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban”.
Satu-satunya
jenis ketakutan yang dipromosikan oleh Tuhan adalah ketakutan akan diri-Nya
sendiri. Ini bukan jenis "kucing ketakutan" tetapi rasa ketakutan
hormat yang sehat yang mengatakan bahwa saya mengagumi Engkau, ya Allah.
7. So, how do we fight fear? Let’s go back to our
David and Goliath story. Let’s use David as our model in knowing how to fight
fear.
(WE CAN STUDY THE STORY FROM DAVID WANTING TO KILL GIANT
TO THE END.)
So,...how to fight fear according to David's model? :
So,...how to fight fear according to David's model? :
1). First of all we need to face it (the fear). No one was
willing to but David. We need to have the guts to do that.
ILLUSTRATION: Brothers and sisters in Jesus,
Fear is not pleasing to the Lord.
An important truth to remember when facing your
fears is, that you are not alone. How to fight fear?
2). Recall how God has helped you in the past.
(Read 1 Sam.17: vs. 34-37)
The same God that helped you in the past is the
same God who will help you today.
3). Realize you can’t fight fear the world’s way.
(Read 1 Sam.17: 38-40, 45)
================
Jadi, bagaimana kita melawan rasa takut? Mari
kembali ke kisah Daud dan Goliath kita. Mari kita gunakan Daud sebagai model
kita dalam mengetahui cara melawan rasa takut.
(RINGKASKAN CERITA DAUD YANG INGIN MEMBUNUH RAKSASA SAMPAI AKHIR.)
1). Pertama-tama kita harus menghadapi rasa takut
itu. Tidak ada yang mau kecuali Daud. Kita harus punya nyali untuk melakukan
itu.
ILUSTRASI: Ketakutan tidak menyenangkan Tuhan.
Sebuah kebenaran penting untuk diingat ketika
menghadapi ketakutan Anda adalah bahwa Anda tidak sendirian.
2). Ingat bagaimana Tuhan telah membantu Anda di
masa lalu. (Baca 1 Sam.17: vs. 34-37)
Tuhan yang sama yang membantu Anda di masa lalu
adalah Tuhan yang sama yang akan membantu Anda hari ini.
3). Sadarilah bahwa Anda tidak bisa melawan rasa
takut dengan cara dunia (Baca 1 Sam.17: 38-40, 45)
8. God does things unlike man because he wants to
remind us, that he is God and we are not. So, don’t suppress your fears or
justify your fears. But deal with them, with God’s resources. His name.
What is
so special about his name? A name defines, who that person is. It is a
declaration of personality. It is authoritative. We have his name as our way of
taping into the resources of God. We have prayer. In His Name we come to him in
prayer. We have power. We have confidence.
========
Allah melakukan semua perkara/hal bukan seperti
manusia karena dia ingin mengingatkan kita bahwa dia adalah Allah dan kita
bukan Allah.
Jadi, jangan menekankan ketakutan Anda atau membenarkan ketakutan
Anda. Tetapi hadapilah mereka(ketakutan) itu dengan sumber daya Tuhan (with
God’s resources). Yaitu di dalam Namanya.
Apa yang istimewa dari namanya? Sebuah nama
mendefinisikan siapa orang itu. Itu adalah suatu deklarasi kepribadian. Itu
otoritatif/berkuasa. Kita memiliki namanya sebagai cara kita memanfaatkan
sumber daya Tuhan. Kita memiliki doa. Dalam Nama-Nya kita datang kepadanya
dalam doa. Kita memiliki kuasa. Kita memiliki keyakinan/confidence/kepercayaan
diri.
How to fight Fear according to David's model:
9. 4). Rise & get on with your life.
(Read 1 Samuel
17: vs. 52 “And the men of Israel and Judah arose, and shouted, and pursued the
Philistine, until thou come to the valley, and to the gates of Ekron!”)
After
David triumphed over the giant, the army was able to attack the Philistine army
& win. But before that for 40 days they were at a standstill. You see, fear
paralyzes us. But when we fight it with God’s resources, we are able to, not only
triumph but move forward in our lives. God wants us to move on in our life.
==================
4). Bangkit & maju terus dalam hidup Anda.
(Baca 1
Samuel 17: vs. 52)
"Maka bangkitlah orang2 Israel dan Yehuda, mereka
bersotak-sorak lalu mengejar orang-orang Filistine sampai dekat Gat dan sampai
pintu gerbang Ekron")
Setelah Daud menang atas raksasa itu, tentara
dapat menyerang pasukan Filistin & menang. Tapi sebelum itu selama 40 hari
mereka berdiri diam. Anda lihat ketakutan itu bisa melumpuhkan kita. Tetapi
ketika kita melawannya dengan sumber
daya Tuhan, kita tidak hanya mampu menang tetapi bergerak maju dalam
hidup kita. Tuhan ingin agar kita maju terus dalam kehidupan kita.
10. CONCLUSION:
What is the giant, you are dealing with, in your
life? Isn’t it time, you dealt with it God’s way?
INVITATION: Write down what you fear on a piece of
paper. As a way to show your determination to face your fear, fold it up and bring it to the presence of the Lord. Before God wants your surrender
tonight, he wants you to give Him your fear. So we don’t need fear for the uncertain
situation today for corona virus, because we know that God be with us.
With God
we can overcome fear, without God fear will consume our lives. May God bless
us. Amen.
==========
KONKLUSI:
Apakah raksasa yang Anda hadapi dalam hidup Anda? Bukankah ini saatnya Anda menghadapinya dengan cara Tuhan?
Bersama
Allah kita dapat mengatasi rasa takut, tanpa Allah maka rasa takut itu akan menghancurkan hidup kita.
UNDANGAN: Tuliskan apa yang Anda takutkan pada
selembar kertas. Sebagai cara untuk menunjukkan tekad Anda untuk menghadapi
rasa takut Anda, lipat dan bawalah itu ke hadapan Tuhan. Sebelum Tuhan
menginginkan penyerahan Anda malam ini, ia ingin agar Anda menyerahkan kepada-Nya ketakutan
Anda.
Jadi kita
tidak perlu takut akan situasi yang tidak pasti hari ini karena virus korona, sebab kita tahu bahwa Tuhan menyertai kita.
Dengan Tuhan kita dapat
mengatasi/mengalahkan rasa takut, tanpa Allah maka rasa takut itu akan menghancurkan kehidupan kita.
Semoga Tuhan memberkati kita. Amin.
PRAYER:
Our heavenly Father,
We thank you that you are not distant from us but have drawn near, in your Son, our Savior, Jesus Christ. He understands our worries and our fears. Help us to respond as your children now. We pray for this pandemic spreading across our world, remembering all who have lost loved ones and praying for those seriously ill at this time.
We pray for our national and state governments as they work with the best medical advice to guide us on how we should respond and what action we should take. May this crisis bring out the best in us, not the worst.
Help us to live by faith and not by fear.
God of grace and God of mercy, hear our prayers at this time. Strengthen us, by your Spirit, so that: we may carry on our lives as best as we are able, looking out for others, showing love in action, being faithful in prayer, and bringing encouragement, hope and peace; always trusting in you our Rock and our Redeemer. Forgive us our sins.
These prayers we bring to you in Jesus’ name.
Amen.
Numpang promo ya Admin^^
BalasHapusayo segera bergabung dengan kami di ionqq^^com
dengan minimal deposit hanya 20.000 rupiah :)
Kami Juga Menerima Deposit Via Pulsa & E-Money
- Telkomsel
- XL axiata
- OVO
- DANA
segera DAFTAR di WWW.IONPK.CLUB :-*
add Whatshapp : +85515373217 ^_~