PELAJARAN 9 –
KESABARAN
A. Tujuan
Anggota memahami pengertian kesabaran yang
seharusnya dilakukan dan memiliki tekad untuk mengaplikasikan di dalam
kehidupan sehari-hari.
B. Evaluasi
-Ayat hafalan
-Proyek yang
lalu, bagaimana pengalaman secara khusus dalam hal kelemah-lembutan.
C. Pemahaman Alkitab:
Kemarahan seringkali diidentikkan dengan dosa. Dan kesabaran digambarkan suatu sikap yang baik dan benar. Namun kalau kita cermati, maka ungkapan tersebut tidaklah tepat. Karena kemarahan dan kesabaran dua sikap yang baik bila tepat di dalam perwujudannya. Di dalam sepanjang hidup Tuhan Yesus di bumi, Tuhan Yesus telah menunjukkan kesabaran-Nya di dalam pelayanan. Namun Tuhan Yesus yang sabar itu, juga pernah marah dan mengusir orang (Mark.11:15-19). Jadi, satu hal yang penting adalah, memahami batasan-batasan sikap sabar yang seharusnya.
Selidiki:
1.Kej.39:19-23; Ayub 1:13-22; Mat.27:11-14; Yak.5:7-11.
2.Bilangan 20:1-12.
1. Menurut anda,
kesabaran yang bagaimana dan terhadap apa, kesabaran itu dianggap baik?
2. a. Apa saja
yang mendorong seseorang berlaku sabar?.
b. Apa dampak
kesabaran yang diwujudkannya, terhadap diri sendiri dan terhadap orang lain?.
c. Hal-hal apa
saja yang membuat seseorang dapat terus menerus berlaku sabar dengan tepat?.
3.a.Apa akibat dari sebuah
ketidak-sabaran?.
b.Apa saja “sumber” yang membuat
seseorang tidak sabar?.
Penerapan
pribadi.
4.a. Kalau anda nilai secara pribadi,
apakah anda termasuk
orang yang sabar?.
b.Hal-hal apa saja yang membuat anda
tidak dapat berlaku
sabar?.
c.Hal-hal apa yang mundukung anda dapat
bersikap sabar?.
D.Proyek Ketaatan
Buatlah proyek pribadi dan bersama, yang
dapat mengontrol kesabaran diri.
E. Untuk
dilakukan minggu ini.
-Ayat
hafalan:....................................
-Proyek
ketaatan:..............................
-Bahan ke 10
dipersiapkan pada hari;.........................
-Pemimpin
minggu depan: .........................................
F. Doa bersama
Berdoa bagi kelemahan masing-masing dan
saling mendoakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar