Cegah penyakit jantung dan stroke dengan mengurangi asupan garam.
Penelitian I
Penelitian pertama meneliti efek dari pengurangan garam terhadap tekanan darah, hormon, dan lemak darah (blood lipids) dari 34 percobaan yang melibatkan lebih dari 3000 orang dewasa. Hasilnya diketahui bahwa pengurangan asupan garam selama 4 minggu lebih dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan pada mereka, baik yang mempunyai tekanan darah tinggi dan tekanan darah normal. Efeknya terlihat pada mereka baik wanita maupun pria, yakni memiliki risiko yang lebih rendah untuk terkena serangan jantung dan stroke. Namun demikian, para peneliti masih berharap agar asupan garam sebaiknya diturunkan hingga menjadi 3 gram per hari untuk ke depannya.
Hasil yang sama ditemukan pada analisis kedua berdasarkan 56 penelitian, di mana 37 diantaranya merupakan penelitian yang benar-benar berkualitas, yang melaporkan tentang tekanan darah, lemak darah, kadar katekolamin atau fungsi ginjal. Hasil temuan dari penelitian-penelitian tersebut menunjukkan bahwa pengurangan asupan garam akan mengurangi tekanan darah dan tidak memiliki efek buruk terhadap lemak darah, kadar hormon, atau fungsi ginjal. Hal ini juga berlaku pada anak-anak yang mengurangi asupan garam, di mana juga bermanfaat dalam mengurangi tekanan darah mereka. Asupan sodium/natrium yang rendah juga dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung coroner dan stroke pada orang dewasa.
Penelitian III
Tidak ada komentar:
Posting Komentar